Sabtu, 20 Agustus 2011

UNIKNYA JAKARTA


Siapa yg menyangka & menyadari bahwa nama-nama daerah di Jakarta tidak sedikit yg memakai nama dr tanaman atau tumbuhan. Ada nama yg mengambil (mengandung) nama tumbuhan secara utuh, namun jg ada yg merangkai nama pohon (tanaman) dengan kata lain.

Berikut ini nama-nama tumbuhan yg digunakan sebagai nama tempat (daerah) di Jakarta yg menjadi asal usul (toponimi) daerah tersebut. Nama tanaman ini telah dilengkapi dgn nama ilmiah serta diskripsi singkat.


JAKARTA BARAT

JakBar merupakan salah satu Kota Admistratif di DKI Jakarta yang memiliki 8 Kecamatan dengan 56 kelurahan. Dari 56 nama kelurahan di Jakarta Barat tersebut beberapa diantaranya mengandung nama tumbuhan (tanaman). Sangat dimungkinkan asal-usul nama berkaitan dgn kondisi kawasan yg mulanya ditumbuhi tanaman-tanaman tertentu. Seperti beberapa nama kota di propinsi ini :
Kapuk, Cengkareng


Kapuk (Ceiba pentandra) adalah pohon tropis yg tergolong ordo Malvales & famili Malvaceae. Pohon ini juga dikenal sebagai kapas Jawa atau kapok Jawa, atau pohon kapas-sutra, digunakan untuk menyebut serat yg dihasilkan dari bijinya. Dan sering digunakan sebagai isi dari kasur kapuk.
Kedaung, Kali Angke Cengkareng
Kedawung (Parkia roxburghii) suku polong-polongan atau Fabaceae) dikenal sebagai tumbuhan obat penting dalam industri jamu, diambil terutama bijinya. Selain biji bagian lain yg berkhasiat obat adalah kulit kayu, daun, dan akar.
Duri Kosambi, Cengkareng
Kosambi atau kesambi (Schleichera oleosa) adalah nama sejenis pohon daerah kering, kerabat rambutan dari suku Sapindaceae. Minyak yg diambil dr bijinya yg disebut "minyak kusum" merupakan minyak makasar yg baik digunakan dlm perawatan rambut, minyaknya jg digunakan untk minyak makan & lampu. 
Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan
Wijaya Kusuma (Epiphyllum oxypetalum) adalah nama bunga dlm cerita keagamaan Hindu yg dipunyai oleh Kresna. Bunga Wijaya Kusuma hanya akan mekar sesaat dan waktunya pd malam hari saja. Biasanya bunga Wijaya Kusuma byk tumbuh dikarang. Pulau Nusakambangan adalah slh satu tempat dmn bunga Wijaya Kusuma tumbuh, namun selain dipulau Nusakambangan byk pula terdapat Kepulauan Seribu, Karimunjawa, Madura & Bali.
 Pegadungan, Kalideres

Pegadungan berasal dari kata “Gadung” yg merupakan tumbuhan bernama ilmiah (Dioscorea hispida). Tanaman ini menghasilkan umbi yg dapat dimakan. namun mengandung racun yg dapat mengakibatkan pusing & muntah apabila kurang bnr pengolahannya. Produk gadung yg paling dikenal adalah dlm bentuk keripik meskipun rebusan gadung juga dpt dimakan. Umbinya dapat pula dijadikan arak (difermentasi).
Duri Kepa, Kebon Jeruk
Kepa (Syzygium polycephalum) atau kupa atau gowok merupakan nama pohon buah anggota suku jambu-jambuan. Kepa di beberapa daerah disebut jg gohok, kepa (Betawi), kupa beunyeur (Sunda), gowok, dompyong (Jawa). Gowok tumbuh liar terutama di hutan2 sekunder, antara ketinggian 200-1800 m dpl. Selain itu gowok jg ditanam di ditanam di kebun-kebun pekarangan & lahan-lahan wanatani yg lain. Kepa kebanyakan ditanam utk diambil buahnya, kerap dijual di pasar utk dimakan segar, sbg bhn rujak, kayunya berwarna kemerahan, digunakan sbgai bahan bangunan atau perabotan. 
Kedoya, Kebon Jeruk
Kedoya adalah pohon bernama latin (Dysoxylum gaudichaudianum). Kedoya merupakan nama tanaman dari suku duku-dukuan (Meliaceae) yg dlm bhs Inggris lbh dikenal sebagai ivory mahagony. Berasal dari Australia, pohon kedoya sendiri kini sulit dijumpai di kawasan JakBar. Konon, di kawasan itu tumbuh byk sekali pohon kedoya. Namun akibat pelebaran wilayah perumahan & pertambahan penduduk, pohon yg daunnya majemuk menyirip ini ditebangi sampai habis.
Kebon Jeruk

Tanaman Jeruk (Citrus sp.) adalah tanaman buah tahunan yg berasal dari Asia. Cina dipercaya sbg tempat pertama kali jeruk tumbuh. Sejak ratusan tahun yg lalu, jeruk sdh tumbuh di Indonesia baik secara alami atau dibudidayakan. Tanaman jeruk yang ada di Indonesia adalah peninggalan orang Belanda yg mendatangkan jeruk manis & keprok dari Amerika & Itali.
Srengseng, Kembangan
Srengseng merupakan nama salah satu jenis pandan yg bernama latin (Pandanus caricosus ramph) termasuk famili Pandaneseae, pinggir daunnya lebar & berduri–duri, tanaman ini dijadikan sbg bahan dasar untuk membuat tikar atau topi.
Kota Bambu, Palmerah
Bambu merupakan jenis rumput-rumputan yg berbatang & beruas. Bambu merupakan bangsa Bambuseae yg merupakan anggota famili Poaceae. Di dunia sedikitnya terdapat 1.250 jenis bambu yg 159 diantaranya trdapat di Indonesia. Nama lain dr bambu adalah buluh, aur & eru. Di dunia ini bambu merupakan slh satu tanaman dgn pertumbuhan plg cpat. Karena memiliki sistem ini.
Kemanggisan, Palmerah

Kemanggisan berasal dari kata “manggis“ sejenis pohon buah bernama latin (garcinia mangostana). Manggis merupakan tanaman buah berupa pohon yg berasal dari hutan tropis yg teduh di kawasan asia tenggara, yaitu hutan blantara malaysia atau indonesia. Dari asia tenggara, tanaman ini menyebar ke daerah amerika tengah & daerah tropis lainnya seperti srilanka, malagasi, karibia, hawaii & australia utara. Di indonesia manggis disebut dengan berbagai macam nama lokal seperti manggu (jabar), manggus (lampung), manggusto (sulut), manggista (sumbar).
Roa Malaka, Tambora
Roa malaka diduga dari kata “roa” yg berasal dari kata ‘rawa’ & ‘malaka’. Malaka merupakan sejenis tanaman bernama latin (garcinia cornea). Tanaman ini masih berkerabat dengan mundu (garcinia dulcis), manggis (garcinia mangostana) & asem kandis (garcinia parvifolia). Pohon malaka mirip dengan pohon cerme, hanya saja lebih besar & dapat mencapai 18 m tingginya. Berbatang bengkang-bengkok, dengan tajuk terbuka.
Tanjung Duren, Grogol

Duren merupakan nama lokal untuk durian (Durio zibethinus). Tanaman ini mempunyai nama lokal seperti duren (Jawa, Betawi) kadu (Sunda), duriang (Manado), duliang (Toraja). Duren adalah nama tumbuhan tropis yg berasal dari Asia Tenggara, sekaligus nama buahnya yg bisa dimakan. Nama ini diambil dari ciri khas kulit buahnya yg keras & berlekuk-lekuk tajam sehingga menyerupai duri. Sebutan populernya adalah "raja dari segala buah" (King of Fruit).
JAKARTA SELATAN

Seperti halnya di Kota Admistratif di DKI Jakarta lainnya, Kotif Jakarta Selatan memiliki banyak nama kelurahan yg berasal dari nama tumbuhan. Kota Admistratif Jakarta Selatan sendiri terdiri atas 64 kelurahan yg terkelompokkan dalam 10 kecamatan.
Cipete Selatan, Cilandak
Kata Cipete berasal dari kata Ci yg berarti air atau sungai & Pete yg dalam bahasa Indonesia disebut Petai. Petai yg mempunyai nama latin (Parkia speciosa) merupakan pohon dari suku polong-polongan (Fabaceae) yg bijinya sering dikonsumsi sebagai lalapan.
Gandaria Selatan, Cilandak
Gandaria adalah nama pohon & buah yg mempunyai nama latin (ilmiah) Bouea macrophylla. Gandaria juga merupakan flora identitas provinsi Jawa Barat. dimanfaatkan mulai dari buah, daun, hingga batangnya. Buah gandaria yg masih muda sering dikonsumsi sebagai rujak atau campuran sambal gandaria. 
Pondok Labu, Cilandak
Labu adalah tumbuhan merambat dari genus Cucurbita. Dari 20-an spesies labu diseluruh dunia, Indonesia memiliki beberapa spesies labu seperti Cucurbita maxima (labu manis), Cucurbita ficifolia, Cucurbita mixta, Cucurbita moschata (labu kuning atau labu merah), & Cucurbita pepo (labu manis).  
Kebayoran Lama, Kebayoran Lama
Kebayoran dimungkinkan dari kata “bayur”. Bayur disebut juga bayor atau wadang adalah sejenis pohon bernama latin (Pterospermum javanicum). Pohon bayur merupakan penghasil kayu pertukangan berkualitas baik.  
Bintaro, Pesanggrahan
Bintaro adalah nama tumbuhan yg kini sering dipakai sebagai pohon penghijauan. Bintaro yg memiliki nama ilmiah (Cerbera manghas) sering disebut juga sebagai mangga laut, buta badak, babuto, & kayu gurita. Daun & buahnya mengandung bahan yg memengaruhi jantung, suatu glikosida yg disebut cerberin, yg sangat beracun.
Karet, Setiabudi
Karet merupakan tumbuhan dengan nama latin (Hevea braziliensis). Pohon yg berasal dari Brazil namun sudah dikembangkan diberbagai negara termasuk Indonesia ini dimanfaatkan getahnya sebagai bahan baku karet alami..
Semanggi, Setiabudi
Semanggi adalah sekelompok tanaman paku air (Hydropterides) dari marga (Marsilea) yg di Indonesia mudah ditemukan di sekitar pematang sawah atau tepian saluran irigasi. Secara morfologi bentuk tumbuhan ini sangat khas, karena bentuk daunnya yg menyerupai payung yg tersusun dari empat kelopak anak daun yg berhadapan.  
Menteng Atas, Setiabudi 

Menteng yg dalam bahasa latin disebut Baccaurea racemosa merupakan penghasil buah. Buah menteng atau kepundung menyerupai buah duku dengan rasa masam-masam (kecut), manis. Tanaman ini berkerabat dekat dengan Lempaung atau Kalampesu..
JAKARTA PUSAT

Jakarta Pusat merupakan salah satu kota Administratif di DKI Jakarta dengan 44 kelurahan yg terkumpul dalam 8 kecamatan. Dari ke-44 kelurahan tersebut, saya menemukan 13 nama kelurahan yg berasal dari (memakai) nama tanaman (tumbuhan).
 
Cempaka Putih
Cempaka Putih merupakan nama tumbuhan bernama ilmiah (latin) Michelia alba. Tanaman ini mempunyai beberapa nama lokal seperti, kantil (Jawa), cempaka bodas (Sunda), campaka (Madura), jeumpa gadeng (Aceh), campaka putieh (Minangkabau), sampaka mopusi (Mongondow), bunga eja kebo (Makasar), bunga eja mapute (Bugis), capaka bobudo (Ternate), capaka bobulo (Tidore).
Gambir
 Gambir merupakan tumbuhan yg dalam bahasa latin dikenal sebagai (Uncaria gambir). digunakan di Indonesia untuk mengunyah dengan pinang & sirih, untuk penyamakan, & untuk pencelupan. Mengandung banyak catechin yg dikenal memiliki banyak sifat-sifat obat & komponen cina herbal & obat-obatan modern tertentu. Untuk membuat gambir, daun pertama direbus dalam air.
Bersambung (To Be Continue) ......
 

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More